FAKTA BATAM – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengutuk keras pembantaian lebih dari 100 warga Palestina di Sekolah Al-Taba’een di Gaza oleh Israel, Sabtu 10 Agustus 2024 waktu setempat.
Sebagaimana dikutip dari keterangan resmi di laman X Kemlu RI, Indonesia mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segera melakukan investigasi menyeluruh.
Baca Juga: Studi Terbaru: Lebih Banyak Makan Keju Bikin Orang Lebih Bahagia
“Indonesia juga menyerukan dunia internasional bersatu menghentikan kejahatan kemanusiaan dan genosida yg dilakukan oleh Israel,” tulis pernyataan tersebut.
Selain itu, Indonesia juga mendesak Israel harus bertanggung jawab atas semua kejahatan tersebut. “Segala bentuk impunitas harus dihentikan,” tambahnya.
Diketahui, lebih dari 100 warga Palestina tewas dalam serangan Israel terhadap sebuah sekolah yang penuh pengungsi di Gaza, Sabtu 10 Agustus 2024.
Baca Juga: Anggota DPD Aceh Surati Kapolda Metro Jaya, terkait Kontes Transgender
Menurut laporan Al Jazeera, serangan udara Israel tersebut terjadi di sebuah sekolah di kawasan Daraj, timur Kota Gaza. Penyerangan tersebut kira-kira dilakukan pada waktu salat Subuh.